Minggu, 03 Oktober 2010

UPAYA DALAM PEMBENTUKAN KELOMPOK

A. Ketergantungan positif (positive interdependency)
Di dalam upaya dalam pembentukan kelompok awalnya di perlukan “ketergantungan positif” ( positif interpedency ). Yang dimaksud dengan ketergantungan positif adalah suatu keadaan dimana setiap orang dalam kelompok saling membutuhkan dan merasa bahwa berhasil atau tidaknya suatu pekerjaan merupakan hasil bersama dan tanggung jawab bersama. Ketergantungan positif dapat dilihat dari persepsi positif terhadap setiap anggota kelompok. Selain itu semua anggota selalu berusaha agar keuntungan atau keberhasilan yang diperoleh dapat dinikmati oleh seluruh anggota kelompok. Kelompok yang mempunyai ketergantungan positif yang tinggi akan mempunyai keterikatan atau kohesi antar anggota yang tinggi pula.
Terdapat beberapa kondisi yang dapat membantu perwujudan ketergantungan positif, yaitu :
 Adanya tujuan yang ingin dicapai bersama dan pencapaian tujuan ini benar-benar
 Membutuhkan kerjasama yang tinggi.
 Adanya imbalan (reward) yang sama bagi setiap anggota kelompok. Dalam hal ini semua mendapat perlakuan yang sama tanpa ada pengecualian.
 Adanya peran dan tanggung jawab yang komplimenter dan saling berhubungan.
 Adanya ketergantungan tugas, dimana pekerjaan satu kelompok baru dapat dikerjakan bila kelompok lain telah menyelesaikan bagiannya.
 Adanya ketergantungan informasi, dimana setiap anggota kelompok hanya mempunyai sebagian dari informasi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Contohnya, tim ahli dalam suatu proyek.


Sumber : http:// google.co.id
http :// wikipedia.com
http://blog.unila.ac.id/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar